BANYUWANGI – Guna wujudkan era Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia, PLN siap dukung penerapan Program Electrifying Lifestyle. Salah satunya dengan Electric Vehicle Road Trip Jakarta – Surabaya yang dilanjutkan hingga ke Pulau Bali. Tujuan akhir dari Program tersebut guna meningkatkan ketahanan energi nasional yang seimbang.
Pasalnya, melihat perkembangan industri kendaraan ramah lingkungan berbasis baterai, seperti mobil listrik ini, nyatanya terus berkembang di Indonesia. Itu tandanya, sebagian masyarakat di Indonesia, khususnya Banyuwangi sudah mulai memahami akan pentingnya menggunakan kendaraan ramah lingkungan tersebut. Dengan begitu, kegiatan yang mengusung tema kendaraan listrik tersebut sebagai sarana kampanye kepada masyarakat juga bahwa infrastruktur mobil listrik telah siap hingga dapat menggelorakan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
Banyuwangi sebagai salah satu wilayah kerja PLN UID Jawa Timur kini sudah dilengkapi fasilitas Charging Station dan SPLU. Salah satunya terletak di Kantor PLN UP3 Banyuwangi. Kantor PLN Banyuwangi menjadi tempat perhentian rombongan 2 mobil listrik dalam kegiatan Electric Vehicle Road Trip sebelum beranjak ke Pulau Bali. Rombongan datang tepatnya pada Minggu, (30/05/21) untuk melakukan pengisian daya.
Tak hanya itu, kegiatan tersebut sekaligus untuk mengecek kesiapan 33 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang telah terpasang di sepanjang rute perjalanan serta kesiapan Charge-in (platform aplikasi yang dapat diintegrasikan dengan semua perangkat charger dan aplikasi lain terutama e-mobility) mulai dari Jakarta hingga Bali.
Kegiatan ini diikuti oleh Vice President Strategic Business Development PT PLN (Persero), Kurnia Rumdhony. Lalu, hadir pula General Manager PLN UID Jawa Timur, Direktur Keuangan PT WIMA Gesits, Direktur Pengembangan & Niaga PT PJB, Senior Manager Perencanaan PLN UID Jawa Timur, Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN UID Jawa Timur, serta Manager PLN UP3 Surabaya Utara yang sekaligus menyambut kedatangan rombongan road trip ini.
Kegiatan ini juga di dukung oleh Manager PLN UP3 Situbondo beserta jajarannya dan Manager PLN UP3 Banyuwangi, Krisantus Hendro Setyawan beserta jajarannya sebagai salah satu tempat singgah pengisian daya.
General manager PLN U3 Banyuwangi, Krisantus Hendro Setyawan Banyuwangi mengatakan, bahwa ia berharap nantinya muncul minat dari masyarakat untuk menggunakan electric vehicle di Banyuwangi. Dengan adanya peningkatan minat dan didukung, otomatis penggunaan KBLBB di Banyuwangi juga meningkat.
“Melihat posisi Wilayah Banyuwangi yang juga merupakan gerbang menuju Pulau Bali. sehingga, kami akan segera hadirkan SPKLU di Kabupaten Banyuwangi untuk memudahkan penggunaan kendaraan listrik di banyuwangi maupun pengguna kendaraan listrik yang singgah untuk melakukan pengisian daya,” tuturnya.
Krisantus juga menambahkan Mobil listrik merupakan mobil yang menggunakan energy listrik yang tersimpan di dalam baterai yang dapat diisi dengan memakai sumber listrik eksternal. Selain itu bisa juga dari pengumpulan energi kinetik ketika melakukan pengereman.
“Didalamnya terdapat indikator penunjuk jumlah daya listrik yang memungkinkan pengendara untuk mengatur laju kendaraan agar lebih efisien dalam menggunakan daya. Apabila di tengah perjalanan baterai mulai habis penyedia mobil listrik tertentu menyediakan emergency mobile charging atau layanan road assistance untuk pengendara,” paparnya.
Dirinya juga menyampaikan mengenai kelebihan dari mobil listrik ini, yakni ramah lingkungan pasalnya tidak memiliki emisi (tidak menyebabkan polusi udara). Selain itu, mobil listrik juga tidak menimbulkan suara bising ketika dioperasikan. Pengisian baterainya ramah lingkungan, lebih fleksibel dan ekonomis serta perawatan pun lebih mudah.
“Oleh karena itu, kedepannya kami mengajak masyarakat untuk ikut terlibat mensukseskan electrifying lifestyle, merubah kebiasaan dengan menggunakan kendaraan listrik yang lebih praktis, efisien dan tentunya mendukung terciptanya lingkungan yang lebih kondusif serta mendukung program green energy,” tandasnya. Kamis, (3/6/21)